Siaran Pers
Bandung, 19 Januari 2022 –Ajang The Papandayan International Online Jazz Competition (TPJC) 2022 telah selesai . Tahap final digelar secara hybrid yang berlangsung di Suagi Grand Ballroom, Hotel The Papandayan pada 19 Desember 2022.
International Jazz Competition adalah kompetisi band jazz yang dilaksanakan secara virtual menggunakan platform Zoom conference dan social media untuk menemukan talenta jazz baru dan membantu mengenalkan musisi jazz baru Indonesia.
Dewan juri yang terdiri dari Dwiki Dharmawan, Eq Puradireja, Venche Manuhutu dan seniman senior Bandung, Hari Pochang hadir di Suagi Grand Ballroom, sedangkan Ben Van Gelder hadir melalui aplikasi konferensi video untuk bersama-sama memberikan penilaiannya kepada 8 finalis yang sudah mengirimkan video lagu ciptaan sendiri sebagai syarat pada tahap final.
Peserta yang berhasil melaju ke babak final adalah, pada kategori Jazz Warrior yakni Guernica, Patarema dan East Side Jazz Innitiative dari Jakarta, To The Band dari Bandung, Kartabaya Trio dari Surabaya, dan pada kategori Youth Jazz, Wanderlust dari Belanda dan One Rhytm Surabaya dari Surabaya.
East Side Initiative
Setelah melalui proses penyeleksian yang ketat atas syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi pemenang TPJC 2022, didukung dengan pengemasan pertunjukan yang apik, komposisi, konsep musik yang kreatip, dan elemen-elemen kejutan oleh para peserta, Juri memutuskan band-band berikut menjadi pemenang kompetisi. Pemenang ketiga untuk kategori Jazz Warrior yakni Guernica, band asal Jakarta yang digawangi oleh Rainer James Andrian, Pemenang kedua yakni East Side Jazz Innitiatieve, dan Pemenang pertama jatuh kepada To The Band, band asal Bandung yang pada tahun lalu juga masuk sebagai finalis.
To The Band
Dan untuk kategori Youth Jazz, juara pertama dimenangkan oleh band asa Belanda, Wanderlust.
Para juara mendapatkan hadiah tunai total ratusan juta rupiah, sertifikat dan piala serta berkesempatan untuk berkolaborasi dengan musisi Belanda yang merupakan kerjasama dengan pusat kebudayaan Belanda, Erasmus Huis. Pemenang TPJC ini juga akan masuk sebagai line-up musisi TPJF 2023 dan mendapatkan serangkaian publikasi oleh Media Group News.
Bobby Renaldi, Founder TP Jazz Management pada sambutannya mengatakan “Merupakan suatu kebanggaan dan kebahagiaan bagi The Papandayan diberikan kesempatan untuk menyaksikan talenta-talenta muda berbakat dan dapat mewujudkan komitmen The Papandayan Jazz sebagai The Address of Jazz in Bandung”
The Papandayan International Online Jazz Competition 2023 akan dibuka lebih awal pada 31 Januari 2023. Untuk info lebih lanjut kunjungi www.tpjazzfest.com.
Siaran Pers
Bandung, 19 Januari 2022 –Ajang The Papandayan International Online Jazz Competition (TPJC) 2022 telah selesai . Tahap final digelar secara hybrid yang berlangsung di Suagi Grand Ballroom, Hotel The Papandayan pada 19 Desember 2022.
International Jazz Competition adalah kompetisi band jazz yang dilaksanakan secara virtual menggunakan platform Zoom conference dan social media untuk menemukan talenta jazz baru dan membantu mengenalkan musisi jazz baru Indonesia.
Dewan juri yang terdiri dari Dwiki Dharmawan, Eq Puradireja, Venche Manuhutu dan seniman senior Bandung, Hari Pochang hadir di Suagi Grand Ballroom, sedangkan Ben Van Gelder hadir melalui aplikasi konferensi video untuk bersama-sama memberikan penilaiannya kepada 8 finalis yang sudah mengirimkan video lagu ciptaan sendiri sebagai syarat pada tahap final.
Peserta yang berhasil melaju ke babak final adalah, pada kategori Jazz Warrior yakni Guernica, Patarema dan East Side Jazz Innitiative dari Jakarta, To The Band dari Bandung, Kartabaya Trio dari Surabaya, dan pada kategori Youth Jazz, Wanderlust dari Belanda dan One Rhytm Surabaya dari Surabaya.
East Side Initiative
Setelah melalui proses penyeleksian yang ketat atas syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi pemenang TPJC 2022, didukung dengan pengemasan pertunjukan yang apik, komposisi, konsep musik yang kreatip, dan elemen-elemen kejutan oleh para peserta, Juri memutuskan band-band berikut menjadi pemenang kompetisi. Pemenang ketiga untuk kategori Jazz Warrior yakni Guernica, band asal Jakarta yang digawangi oleh Rainer James Andrian, Pemenang kedua yakni East Side Jazz Innitiatieve, dan Pemenang pertama jatuh kepada To The Band, band asal Bandung yang pada tahun lalu juga masuk sebagai finalis.
To The Band
Dan untuk kategori Youth Jazz, juara pertama dimenangkan oleh band asa Belanda, Wanderlust.
Para juara mendapatkan hadiah tunai total ratusan juta rupiah, sertifikat dan piala serta berkesempatan untuk berkolaborasi dengan musisi Belanda yang merupakan kerjasama dengan pusat kebudayaan Belanda, Erasmus Huis. Pemenang TPJC ini juga akan masuk sebagai line-up musisi TPJF 2023 dan mendapatkan serangkaian publikasi oleh Media Group News.
Bobby Renaldi, Founder TP Jazz Management pada sambutannya mengatakan “Merupakan suatu kebanggaan dan kebahagiaan bagi The Papandayan diberikan kesempatan untuk menyaksikan talenta-talenta muda berbakat dan dapat mewujudkan komitmen The Papandayan Jazz sebagai The Address of Jazz in Bandung”
The Papandayan International Online Jazz Competition 2023 akan dibuka lebih awal pada 31 Januari 2023. Untuk info lebih lanjut kunjungi www.tpjazzfest.com.